Cara Membuat Pakan Ikan Sederhana Untuk Budidaya Pembesaran
Cara Membuat Pakan Ikan Sederhana InfoIkan.com Pernah beternak ikan dengan membuat pakan sendiri? atau membuat pakan ikan untuk usaha sampingan? Siapa sih yang tidak kenal dengan jenis makanan ikan ini, merupakan salah satu yang menunjang keberhasilan budidaya segala macam ikan.
Tidak semua para petani mempunyai cukup biaya untuk membeli semua kebutuhan budidaya ikannya. Terutama pakan pelet yang sekarang ini sedang populer dikalangan penjual. Artikel kali ini kita akan membahas cara membuat pakan ikan sederhana untuk budidaya pembesaran. Baik ikan hias maupun ikan konsumsi untuk usaha dan bisnis.
Berikut beberapa bahan sekalian dengan caranya membuat pakan ikan sederhana lele, ikan apung, ikan nila, baik oraganik, maupun alami dan sederhana yang dapat sobat coba satu persatu untuk menghemat biaya:
Dari bahan baku ikan rucah (jenis ikan kecil) yang sudah jadi tepung serta sediakan juga sisa hasil pengolahan yuang memiliki kadar lemak rendah. dan Juga dengan ikan fermentasi (salah satu cara dalam mengawetkan ikan dan produk ikan secara tradisional) agar baunya dapat meningkat serta menambah nafsu makan ikan.
Pada umunya disimpan hingga 1 tahun lamanya, dan jangan terlalu berlebihan yang dapat mengakibatkan tumbuhnya bakteri atau cendawan, serta dapat menurunkan kandungan lisis (asam amino).
Kandungan Gizi Pembuatan Pakan Ikan sendiri
Protein = 22,65%;
Lemak = 15,38%;
Abu = 26,65%;
Serat = 1,80%;
Air = 10,72%;
Nilai ubah = 1,5– 3.
Cara Pembuatan Pakan Sendiri cukup Mudah yaitu:
Cara Membuat Pakan Buatan:
Seperti di atas, rebus bahan yang sudah dipilih sampai matang, kemudian dalam karung, lalu peras ambil airnya. Sedangkan sisa ampasnya bisa sobat buat tepung.
Kandungan Gizi Pembuatan Pakan Sendiri Sederhana:
Protein: Udang rebon = 58,4% (udang rebon), 23,48% (benawa);
Lemak= 3,5% (Udang rebon), 26,33% (Benawa);
Karbohidrat = 3,3% (Udang rebon), 0,05% (benawa);
Abu = 11,31% (Benawa);
Serat = 11,52% (Benawa);
Air = 21,7% (Udang rebon); 5,33% Benawa ,
Nilai ubah: Benawa = 3–7.
Cara Membuat Pakan Sendiri Sederhana dari kepala Udang
Mudah sekali untuk pakan ini, sobat tinggal sediakan saja kepala udang sebanyak mungkin.
Cara Pembuatan:
Setelah direbus hingga matang, kemudian jemur sampai kering, lalu bisa digilling. Sebelum digunakan, ayaki atau saring dulu tepungnya agar yang terlihat kasar dan mengandung kitin dapat hilang.
Kandungan Gizi Pembuatan Makanan Sendiri:
Protein = 52,74%;
Lemak = 6,55%;
Karbohidrat = 0%;
Abu = 7,52%;
Serat kasar = 14,51%;
Air = 17,18%.
Bahan Nabati
Dedak (Bekas gilingan padi)
Pada dasarnya dedak padi ini ada 2 macam, terasa kasar dan halus (katul). Sobat dapat memilih jenis dedak halus sebagai bahan utama.
Kandungan Gizi pakan buatan sendiri:
Protein = 11,35%,
Lemak = 12,15%,
Karbohidrat = 28,62%,
Abu = 10,5%,
Serat kasar = 24,46%,
Air = 10,15%,
Nilai ubah = 8.
Dedak (ampas akhir penggilingan) Gandum
Kandungan gizi makanan buatan dari tepung gandum:
Protein = 10,99%,
Lemak = 1,58%,
Karbohidrat = 63,75%,
Abu = 0,54%,
Serat kasar = 3,65%,
Air = 16,35%,
Nilai ubah = 4 - 5.
Jagung
Jagung kuning dan Jagung putih
Jagung kuning memiliki energi tinggi dan kaya akan protein, akan tetapi daya lekatnya rendah. Sedangkan jagung putih mempunyai energi rendah, kaya akan protein, serta daya lekatnya tinggi. Ikan suka mencernanya sehingga jarang sekali digunakan.
Cantel atau Sorgum
Pada umumnya berwarna putih, merah, dan kecoklatan. Yang lebih banyak digunakan berwarna putih. Dan mempunyai zat tanin sebagai penghambat pertumbuhan, sehingga perlu tambahan khusus yaitu metionin atau penyosohan yang lebih baik.
Kandungan Gizi Jagung yang diolah dengan tangan sendiri:
Protein = 12,0%,
Lemak = 2,15%,
Karbohidrat = 47,55%,
Abu = 12,5%,
Serat kasar = 13,4%,
Air = 10,54%,
Nilai ubah = 3 - 5.
Tepung Terigu
Yang diolah dari biji gandum, yang berfungsi sebagai bahan perekat.
Kandungan Gizi gandum:
Protein =8,5%;
Lemak =1,4%;
Karbohidrat =76,3%;
Abu =0,16%;
Air =12,25%.
Tepung Kedelai
Keuntungan menggunakan kedelai: Terdapat kandungan asam amino essensial serta memberikan aroma makanan lebih sedap, dan cara menggunakannya ± 10%.
Kekurangan dari bahan kedelai: Di dalamnya terkandung zat penghambat tumbuhnya enzim tripsin, maka sobat harus merebusnya dulu.
Kandungan Gizi Tepung Kedelai
Protein = 38,6%,
Lemak = 15,3%,
Karbohidrat = 28,5%,
Abu = 4,4%,
Serat = 3,8%,
Air = 7,4%,
Nilai ubah = 2 - 5.
Tepung Ampas Tahu
Beberapa Kandungan Gizi Ampas Tahu:
Protein =24,55%,
Lemak =5,44%,
Karbohidrat =25,92%,
Abu =16,03%,
Serat kasar =15,53%,
Air =11,43%.
Tepung Bungkil kacang Tanah
Ampas pembuatan minyak tanah ini berupa bungkil kacang.
Kekurangan dan kelemahannya: Menyebabkan kurangnya vitamin pada ikan, gejala yang dialami sirip kurang normal, batasi penggunaannya.
Kandungan Gizi Bungkin Kacang Tanah Sebagai Pakan Ikan Sederhana:
Protein = 45,9%,
Lemak = 12,9%,
Karbohidrat = 23,0%,
Abu = 5,8%,
Serat kasar = 4,6%,
Air = 6,8%,
Nilai ubah = 3,7-4.
Membuat Pakan Ikan Sendiri dengan Bungkil Kelapa
Bungkil kelapa sendiri sari pati minyak kelapa (ampas dari pembuatan kelapa). Pemakaian untuk bahan bisa 20%.
Kandungan Gizi:
Protein = 16,09%,
Lemak = 9,14%,
Karbohidrat = 22,77%,
Abu = 5,82%,
Serat kasar = 30,5%,
Air = 12,35%.
Membuat Pakan Ikan dari Biji Kapuk (buah pohon randu)
Campuran bahannya:
Ambil minyak dari bungkil kapuk.
Kekurangannya: Bersifat racun bius yaitu mengandung zat zat siklo-propenoid. Untuk penggunannya cukup 50% saja.
Biji Kapas
Masak dulu bungkil biji kapas ini, kemudian ambil minyaknya. Hal ini agar terhindar dari zat gosipol sebagai racun yang dapat merusak hati dan menimbulkan pendarahan serta pembengkakan jaringan tubuh.
Kandungan Gizi Biji kapas Sebagai Minyak
Kandungan gizi :
Protein = 19,4%,
Lemak = 19,5%,
Asam lemak linoleat = 47,8%,
Asam lemak palmitat = 23,4%,
Asam lemak oleat = 22,9%.
Cara Pembuatan Pakan Ikan Sederhana
Pertama dalam pembuatan harus memperhatikan zat dari masing-masing bahan serta menyesuaikan kebutuhan ikan.
Cara Membuat Pakan Ikan Sederhana dari Larutan Emulsi
Dengan telur itik yang dimasak dengan cara direbus, kemudian ambil kuningnya saja, lalu larutkan dalam air 200 ml. Aduk hingga rata, tambahkan juga tepung kedelai halus 40 g, sagu 5 g, hasil akhir akan membuahkan 1 g vitamin.
Terus panaskan disertai adukan tangan, tunggu hingga menjadi kental dan setelah dingin larutan siap untuk digunakan. Makanan buatan sederhana ini sangat cocok untuk jenis burayak yang berumur 3 - 15 hari.
Membuat Pakan Ikan dari Larutan Suspensi Sederhana
Dengan bahan 20 g kedelai bisa dimasak sampai matang, kemudian haluskan dengan air secukupnya, lalu saring dengan kain halus (kain mori). Tambahkan kuning telur yang sudah matang. Selanjutnya larutkan sari kedelai dan kuning telur. Campur dan aduk sampai rata, lalu pakan siap buat burayak ikan.
Cara Membuat Pakan Ikan Sendiri Sederhana dari Roti Kukus
Buat buih dari telur dengan cara dikocok, kemudian tambahkan tepung ikan, tepung susu, tepung terigu, aduk secara terus menerus sambil tambahkan air sedikit demi sedikit. Masak lagi dengan cara dikukus, lalu dinginkan dengan kipas.
Tambahkan juga vitamin B dan C yang dihaluskan, juga vitamin A+D (pleks dan kalsidol) hanya beberapa tetes saja.
Bentuklah roti kukus yang telah dingin menjadi bulatan kecil-kecil, dari vitamin dan antibiotik bisa sobat oleskan pada roti dingin tadi, sertai dengan remasan lembut agar tercampur merata. Simpanlah roti tadi dalam lemari es selama 3 hari.
Buatlah suspensi sebelum digunakan yaitu dengan melarutkan ke dalam air dengan kain saringan halus, untuk ukuran bisa disamakan dengan bentuk mulut burayak yang akan dikasih makan.
Bahan perekat dapat dicampur langsung dengan bahan lainnya saat masih kering, atau disendirikan. Bila disendirikan, bahan tersebut diseduh dulu dengan air mendidih sampai mengental seperti lem encer. Setelah itu bahan perekat dicampur dengan bahan-bahan lainnya.
Pencampuran bahan dimulai dengan bahan yang jumlahnya sedikit dan diakhiri dengan bahan yang jumlahnya paling banyak. Bahan yang berupa pasta dicampurkan paling akhir. Bahan perekat yang dibuat adonan tersendiri, dicampurkan paling akhir. Adonan yang masih kurang basah dapat ditambah air sedikit demi sedikit.
Bentuk Remah dan Tepung
Keduanya berasal dari pellet yang sudah kering. Pellet digiling lagi dengan penggiling kopi. Besar kecilnya ukuran butiran tergantung kendor kencangnya setelan gigi-gigi penggilas alat penggiling.
Tepung kasar dan halus dipisahkan dengan ayakan.
Untuk benih berumur 20-40 hari, mata saringnya 40-75 sampai 75-105 mikron.
Untuk benih berumur 40-80 hari, mata saringnya > 105 mikron.
Bentuk Lembaran
Kuning telur ayam dikopyok sampai lumat, sambil berangsur-angsur ditambah air 100 ml, kemudian ditambah 20 gram tepung terigu.
Adonan dipanaskan sambil terus diaduk sampai adonan mengental menjadi emulsiarutan emulsi yang masih panas dan encer, dioleskan tipistipis dan tipis-tipis di atas lempeng aluminium, kemudian dipanggang sampai mengering dan akan mengelupas sendiri.
Lapisan yang telah mengelupas, dikumpulkan. Dalam keadaan demikian mudah pecah-pecah menjadi kepingan-kepingan kecil.
Dikutip dari sumber : warintek.bantulkab.go.id
Demikian ulasan panjang lebar tentang cara membuat pakan ikan sederhana ini, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta pebgetahuan untuk kita semua pada jenjang merawat budidaya ikan berikutnya.
Baca juga:
-Budidaya Ikan Lele Organik Hemat Pakan Hasil Melimpah
-Hama dan Penyakit pada Budidaya Ikan Gurame Serta Cara Mengatasinya
- Jenis Penyakit Ikan dan Cara Mengatasinya
Tidak semua para petani mempunyai cukup biaya untuk membeli semua kebutuhan budidaya ikannya. Terutama pakan pelet yang sekarang ini sedang populer dikalangan penjual. Artikel kali ini kita akan membahas cara membuat pakan ikan sederhana untuk budidaya pembesaran. Baik ikan hias maupun ikan konsumsi untuk usaha dan bisnis.
Berikut beberapa bahan sekalian dengan caranya membuat pakan ikan sederhana lele, ikan apung, ikan nila, baik oraganik, maupun alami dan sederhana yang dapat sobat coba satu persatu untuk menghemat biaya:
 |
| ibatmojokerto.blogspot.com |
Cara Mudah Membuat Pakan Ikan Sederhana Untuk Budidaya Pembesaran
Beberapa bahan yang harus sobat sediakan berupa bahan hewani dan tepung ikan.Dari bahan baku ikan rucah (jenis ikan kecil) yang sudah jadi tepung serta sediakan juga sisa hasil pengolahan yuang memiliki kadar lemak rendah. dan Juga dengan ikan fermentasi (salah satu cara dalam mengawetkan ikan dan produk ikan secara tradisional) agar baunya dapat meningkat serta menambah nafsu makan ikan.
Pada umunya disimpan hingga 1 tahun lamanya, dan jangan terlalu berlebihan yang dapat mengakibatkan tumbuhnya bakteri atau cendawan, serta dapat menurunkan kandungan lisis (asam amino).
 |
| budidayaperawatan.blogspot.com |
Kandungan Gizi Pembuatan Pakan Ikan sendiri
Protein = 22,65%;
Lemak = 15,38%;
Abu = 26,65%;
Serat = 1,80%;
Air = 10,72%;
Nilai ubah = 1,5– 3.
Cara Pembuatan Pakan Sendiri cukup Mudah yaitu:
- Masaklah ikan yang sudah dipilih sampai matang dengan cara direbus, kemudian wadahi dengan karung, lalu lakukan pemerasan.
- Ambil air perasan tersebut untuk petis/diambil minyaknya.
- Akhirnya akan menjadi tepung rebon dan Benawa.
Cara Membuat Pakan Buatan:
Seperti di atas, rebus bahan yang sudah dipilih sampai matang, kemudian dalam karung, lalu peras ambil airnya. Sedangkan sisa ampasnya bisa sobat buat tepung.
 |
| rakosa-fm.co.id |
Kandungan Gizi Pembuatan Pakan Sendiri Sederhana:
Protein: Udang rebon = 58,4% (udang rebon), 23,48% (benawa);
Lemak= 3,5% (Udang rebon), 26,33% (Benawa);
Karbohidrat = 3,3% (Udang rebon), 0,05% (benawa);
Abu = 11,31% (Benawa);
Serat = 11,52% (Benawa);
Air = 21,7% (Udang rebon); 5,33% Benawa ,
Nilai ubah: Benawa = 3–7.
Cara Membuat Pakan Sendiri Sederhana dari kepala Udang
Mudah sekali untuk pakan ini, sobat tinggal sediakan saja kepala udang sebanyak mungkin.
Cara Pembuatan:
Setelah direbus hingga matang, kemudian jemur sampai kering, lalu bisa digilling. Sebelum digunakan, ayaki atau saring dulu tepungnya agar yang terlihat kasar dan mengandung kitin dapat hilang.
Kandungan Gizi Pembuatan Makanan Sendiri:
Protein = 52,74%;
Lemak = 6,55%;
Karbohidrat = 0%;
Abu = 7,52%;
Serat kasar = 14,51%;
Air = 17,18%.
Bahan Nabati
Dedak (Bekas gilingan padi)
Pada dasarnya dedak padi ini ada 2 macam, terasa kasar dan halus (katul). Sobat dapat memilih jenis dedak halus sebagai bahan utama.
 |
| aaccujungbatee.wordpress.com |
Kandungan Gizi pakan buatan sendiri:
Protein = 11,35%,
Lemak = 12,15%,
Karbohidrat = 28,62%,
Abu = 10,5%,
Serat kasar = 24,46%,
Air = 10,15%,
Nilai ubah = 8.
Dedak (ampas akhir penggilingan) Gandum
Kandungan gizi makanan buatan dari tepung gandum:
Protein = 10,99%,
Lemak = 1,58%,
Karbohidrat = 63,75%,
Abu = 0,54%,
Serat kasar = 3,65%,
Air = 16,35%,
Nilai ubah = 4 - 5.
Jagung
Jagung kuning dan Jagung putih
Jagung kuning memiliki energi tinggi dan kaya akan protein, akan tetapi daya lekatnya rendah. Sedangkan jagung putih mempunyai energi rendah, kaya akan protein, serta daya lekatnya tinggi. Ikan suka mencernanya sehingga jarang sekali digunakan.
 |
| ibatmojokerto.blogspot.com |
Cantel atau Sorgum
Pada umumnya berwarna putih, merah, dan kecoklatan. Yang lebih banyak digunakan berwarna putih. Dan mempunyai zat tanin sebagai penghambat pertumbuhan, sehingga perlu tambahan khusus yaitu metionin atau penyosohan yang lebih baik.
Kandungan Gizi Jagung yang diolah dengan tangan sendiri:
Protein = 12,0%,
Lemak = 2,15%,
Karbohidrat = 47,55%,
Abu = 12,5%,
Serat kasar = 13,4%,
Air = 10,54%,
Nilai ubah = 3 - 5.
Tepung Terigu
Yang diolah dari biji gandum, yang berfungsi sebagai bahan perekat.
Kandungan Gizi gandum:
Protein =8,5%;
Lemak =1,4%;
Karbohidrat =76,3%;
Abu =0,16%;
Air =12,25%.
Tepung Kedelai
Keuntungan menggunakan kedelai: Terdapat kandungan asam amino essensial serta memberikan aroma makanan lebih sedap, dan cara menggunakannya ± 10%.
Kekurangan dari bahan kedelai: Di dalamnya terkandung zat penghambat tumbuhnya enzim tripsin, maka sobat harus merebusnya dulu.
Kandungan Gizi Tepung Kedelai
Protein = 38,6%,
Lemak = 15,3%,
Karbohidrat = 28,5%,
Abu = 4,4%,
Serat = 3,8%,
Air = 7,4%,
Nilai ubah = 2 - 5.
Tepung Ampas Tahu
Beberapa Kandungan Gizi Ampas Tahu:
Protein =24,55%,
Lemak =5,44%,
Karbohidrat =25,92%,
Abu =16,03%,
Serat kasar =15,53%,
Air =11,43%.
Tepung Bungkil kacang Tanah
Ampas pembuatan minyak tanah ini berupa bungkil kacang.
Kekurangan dan kelemahannya: Menyebabkan kurangnya vitamin pada ikan, gejala yang dialami sirip kurang normal, batasi penggunaannya.
Kandungan Gizi Bungkin Kacang Tanah Sebagai Pakan Ikan Sederhana:
Protein = 45,9%,
Lemak = 12,9%,
Karbohidrat = 23,0%,
Abu = 5,8%,
Serat kasar = 4,6%,
Air = 6,8%,
Nilai ubah = 3,7-4.
Membuat Pakan Ikan Sendiri dengan Bungkil Kelapa
Bungkil kelapa sendiri sari pati minyak kelapa (ampas dari pembuatan kelapa). Pemakaian untuk bahan bisa 20%.
Kandungan Gizi:
Protein = 16,09%,
Lemak = 9,14%,
Karbohidrat = 22,77%,
Abu = 5,82%,
Serat kasar = 30,5%,
Air = 12,35%.
Membuat Pakan Ikan dari Biji Kapuk (buah pohon randu)
Campuran bahannya:
Ambil minyak dari bungkil kapuk.
Kekurangannya: Bersifat racun bius yaitu mengandung zat zat siklo-propenoid. Untuk penggunannya cukup 50% saja.
Biji Kapas
Masak dulu bungkil biji kapas ini, kemudian ambil minyaknya. Hal ini agar terhindar dari zat gosipol sebagai racun yang dapat merusak hati dan menimbulkan pendarahan serta pembengkakan jaringan tubuh.
Kandungan Gizi Biji kapas Sebagai Minyak
Kandungan gizi :
Protein = 19,4%,
Lemak = 19,5%,
Asam lemak linoleat = 47,8%,
Asam lemak palmitat = 23,4%,
Asam lemak oleat = 22,9%.
Cara Pembuatan Pakan Ikan Sederhana
Pertama dalam pembuatan harus memperhatikan zat dari masing-masing bahan serta menyesuaikan kebutuhan ikan.
Cara Membuat Pakan Ikan Sederhana dari Larutan Emulsi
Dengan telur itik yang dimasak dengan cara direbus, kemudian ambil kuningnya saja, lalu larutkan dalam air 200 ml. Aduk hingga rata, tambahkan juga tepung kedelai halus 40 g, sagu 5 g, hasil akhir akan membuahkan 1 g vitamin.
Terus panaskan disertai adukan tangan, tunggu hingga menjadi kental dan setelah dingin larutan siap untuk digunakan. Makanan buatan sederhana ini sangat cocok untuk jenis burayak yang berumur 3 - 15 hari.
Membuat Pakan Ikan dari Larutan Suspensi Sederhana
Dengan bahan 20 g kedelai bisa dimasak sampai matang, kemudian haluskan dengan air secukupnya, lalu saring dengan kain halus (kain mori). Tambahkan kuning telur yang sudah matang. Selanjutnya larutkan sari kedelai dan kuning telur. Campur dan aduk sampai rata, lalu pakan siap buat burayak ikan.
Cara Membuat Pakan Ikan Sendiri Sederhana dari Roti Kukus
Buat buih dari telur dengan cara dikocok, kemudian tambahkan tepung ikan, tepung susu, tepung terigu, aduk secara terus menerus sambil tambahkan air sedikit demi sedikit. Masak lagi dengan cara dikukus, lalu dinginkan dengan kipas.
Tambahkan juga vitamin B dan C yang dihaluskan, juga vitamin A+D (pleks dan kalsidol) hanya beberapa tetes saja.
Bentuklah roti kukus yang telah dingin menjadi bulatan kecil-kecil, dari vitamin dan antibiotik bisa sobat oleskan pada roti dingin tadi, sertai dengan remasan lembut agar tercampur merata. Simpanlah roti tadi dalam lemari es selama 3 hari.
Buatlah suspensi sebelum digunakan yaitu dengan melarutkan ke dalam air dengan kain saringan halus, untuk ukuran bisa disamakan dengan bentuk mulut burayak yang akan dikasih makan.
Cara Membuat Pakan Pellet sederhana Sendiri untuk Ikan
Terdapat beberapa bahan untuk membuat pakan pellet, yaitu tepung kering dan gumpalan (pasta).Bahan perekat dapat dicampur langsung dengan bahan lainnya saat masih kering, atau disendirikan. Bila disendirikan, bahan tersebut diseduh dulu dengan air mendidih sampai mengental seperti lem encer. Setelah itu bahan perekat dicampur dengan bahan-bahan lainnya.
Pencampuran bahan dimulai dengan bahan yang jumlahnya sedikit dan diakhiri dengan bahan yang jumlahnya paling banyak. Bahan yang berupa pasta dicampurkan paling akhir. Bahan perekat yang dibuat adonan tersendiri, dicampurkan paling akhir. Adonan yang masih kurang basah dapat ditambah air sedikit demi sedikit.
Bentuk Remah dan Tepung
Keduanya berasal dari pellet yang sudah kering. Pellet digiling lagi dengan penggiling kopi. Besar kecilnya ukuran butiran tergantung kendor kencangnya setelan gigi-gigi penggilas alat penggiling.
Tepung kasar dan halus dipisahkan dengan ayakan.
Untuk benih berumur 20-40 hari, mata saringnya 40-75 sampai 75-105 mikron.
Untuk benih berumur 40-80 hari, mata saringnya > 105 mikron.
Bentuk Lembaran
Kuning telur ayam dikopyok sampai lumat, sambil berangsur-angsur ditambah air 100 ml, kemudian ditambah 20 gram tepung terigu.
Adonan dipanaskan sambil terus diaduk sampai adonan mengental menjadi emulsiarutan emulsi yang masih panas dan encer, dioleskan tipistipis dan tipis-tipis di atas lempeng aluminium, kemudian dipanggang sampai mengering dan akan mengelupas sendiri.
Lapisan yang telah mengelupas, dikumpulkan. Dalam keadaan demikian mudah pecah-pecah menjadi kepingan-kepingan kecil.
Dikutip dari sumber : warintek.bantulkab.go.id
Demikian ulasan panjang lebar tentang cara membuat pakan ikan sederhana ini, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta pebgetahuan untuk kita semua pada jenjang merawat budidaya ikan berikutnya.
Baca juga:
-Budidaya Ikan Lele Organik Hemat Pakan Hasil Melimpah
-Hama dan Penyakit pada Budidaya Ikan Gurame Serta Cara Mengatasinya
- Jenis Penyakit Ikan dan Cara Mengatasinya