Cara Budidaya Bandeng Organik Agar Cepat Besar
Para pembudidaya tentunya tidak ingin usaha budidaya bandeng yang dijalankan mengalami kegagalan. Dengan demikian, segala hal yang membuat usaha sobat gagal dapat diperkecil. Dengan prosedur yang baik, budidaya bandeng bisa diterapkan secara organik sehingga bisa memperoleh hasil panen yang optimal. Berikut beberapa proses cara budidaya bandeng organik agar cepat besar.
MalangToday.Net |
Budidaya Bandeng Organik Agar Cepat Besar
A. Persiapan Tambak Budidaya BandengPersiapan wadah budidaya bandeng yang notabene berupa tambak bertujuan untuk memberantas hama dan menumbuhkan pakan alami di tambak. Cara mengaplikasikannya cukup mudah, yaitu dengan menaburkan saponin dibagian lahan yang masih tergenang air untuk membunuh ikan-ikan predator seperti mujair, keting/lundu, glodog, dan keong-keong. Berikut langkah-langkah setelah memberantas hama:
lautan-luas-ki.blogspot.com |
- Tiga hari setelah penebaran saponin, tebarkan pupuk kandang berupa kotoran sapi atau kerbau pada bagian tengah tambak.
- Setelah itu, tebarkan potongan-potongan kecil batang pisang secara merata.
- Isi tambak dengan air. Aliri air di tambak cukup sampai bagian tengahnya becek. Sebaiknya, gunakan saringan agar ikan-ikan lain tidak ikut masuk.
- Tebarkan pupuk organik cair (untuk konservasi tanah) sebanyak 4 l/ha dengan komposisi 0,5 l pupuk organik dicampur dengan 15 l air tambak.
- Masukkan air ke lahan tambak sampai ketinggian 40 cm dari sisi tambak (biasanya sisi tambak lebih dalam dari pada bagian tengah).
- Biarkan pupuk organik bereaksi dalam jangka waktu sekitar 3 hari.
beritadaerah.co.id |
Kegiatan penebaran benih bandeng (nener) dilakukan apabila persiapan tambak sudah selesai. Penebaran nener merupakan langkah awal dari kegiatan pemeliharaan di tambak.
Jumlah nener bandeng yang ditebar juga harus memperhatikan kapasitas maksimal dari luas tambak yang digunakan. Dengan demikian, daya dukung tambak mampu menampung semua benih yang ditebar sampai saatnya panen.
1. Cara Budidaya Bandeng Organik Agar Cepat Besar - Seleksi Benih
Kegiatan pemilihan benig merupakan salah satu hal yang vital dan harus diperhatikan. Kesalahan dalam pemilihan benih bandeng akan berpengaruh buruk terhadap produksi bandeng yang diharapkan sehingga nantinya berdampak terhadap rendahnya keuntungan yang diapat dari budidaya bandeng.
indonesiadiscovery.co |
Berikut beberapa hal dalam pemilihan benih budidaya ikan bandeng:
- Mantapkan kondisi benih dalam keadaan sehat, tidak cacat atau terluka, keadaan tubuh tidak kaku, serta memiliki gerak yang lincah.
- Mempunyai warna tubuh yang cerah.
- Khusus untuk gelondongan, sisik tubuhnya harus lengkap dan tidak ada yang lepas.
- Tidak terdapat penyakit dalam tubuhnya.
- Serta memiliki nafsu makan yang tinggi agar cepat besar.
Cara budidaya bandeng organik agar cepat besar pada umumnya, benih ikan yang akan ditebar masih sangat peka terhadap perubahan lingkungan media. Oleh karena itu, untuk mendapatkan hasil yang baik, penebaran benih menjadi kunci awal keberhasilan budidaya bandeng.
Dengan demikian, penebaran nener bandeng perlu dilakukan dengan hati-hati. Dengan kata lain, dalam melakukan penebaran benih bandeng harus tepat waktu, tepat cara, tepat kualitas, dan tepat jumlah (padat Tebar). Berikut pengemasan benih bandeng (nener):
- Nener dihitung sesuai pesanan.
- Setelah dihitung, masukkan nener ke dalam wadah pengemasan.
- Isi wadah kemasan yang berisi nener dengan oksigen, perbandingan oksigen dan air 3:1.
- Ikat wadah kemasan dengan karet.
- nener siap ditransportasikan.
lautan-luas-ki.blogspot.com |
Berikut Cara yang Biasa Dilakukan Dalam Menebar Nener Bandeng:
- Letakkan kantong plastik berisi benih bandeng pada permukaan air tambak.
- Buka kantong plastik, kemudian masukkan air tambak sedikit demi sedikit. Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan nener dengan kualitas air lainnya, seperti suhu, salinitas, dan PH. Dengan demikian, diharapkan perubahan kualitas air tidak terlalu berfluktuasi sehingga benih bandeng mudah beradaptasi, tidak terlalu stress, dan mampu bertahan hidup.
- Benih bandeng yang ada dalam katong dilepas secara perlahan-lahan dan hati-hati.
- Padat penebaran benih bandeng untuk budidaya bandeng organik agar cepat besar dianjurkan sebanyak 5000 - 7000 ekor per hektar. Padat penebaran berfariasi tergantung kondisi tambak.
C. Cara Budidaya Ikan Bandeng Organik Agar cepat Besar - Pemeliharaan
Setelah benih bandeng ditebar di tambak, langkah selanjutnya adalah pemeliharaan sampai panen. Pemeliharaan untuk budidaya bandeng secara organik hanya berupa pengamatan tambak dan pemupukan tambahan (pemberian probiotik) karena tidak diberikan pakan komersial (pakan pelet).www.youtube.com |
Pengamatan Cara Budidaya Bandeng Secara Organik
Pengamatan dilakukan pada lahan tambak tempat bandeng dipelihara. Bila tambak ditumbuhi ganggang dan lumut sutera, tindakan yang harus dilakukan adalah membersihkannya. Akan tetapi, ganggang tersebut enaknya buat pakan bandeng saja dengan cara membusukkannya.
Ada kalanya perlu dilakukan sampling atau pengamatan khusus pada bandeng yang dipelihara. Hal itu bertujuan untuk mengetahui perkembangan pertumbuhan dari bandeng yang dipelihara, baik dari bobot maupun panjang.
bontocina-kaizen.blogspot.com |
Pupuk Tambahan
Dalam budidaya bandeng oraganik agar cepat besar, pemberian pupuk tambahan atau susulan dilakukan dengan menggunakan probiotik pada hari ke-27 setelah benih bandeng ditebar. Jumlah pupuk yang ditebar sebanyak 2 l dengan cara yang sama seperti penebaran pupuk organik cair pertama.
Jenis Penyakit Budidaya Bandeng Organik Agar Cepat Besar
Hama.
Hama dalam budidaya ikan bandeng di tambak sangat banyak jenisnya. Ada hama yang bersifat mengganggu, kompetitor (penyaing), atau mangsa. Jenis hama pengganggu ikan bandeng misalnya kepiting (ketam), udang tanah, teritip, dan kerang-kerangan. Pada dasarnya, hama pengganggu tersebut membuat kebocoran pematang tambak atau menempel di pintu air.
Hama kopetitor misalnya: ikan liar (mujair dan belanak), siput (trisipan dan keong), ketam-ketaman, serta udang kecil.
Hama pemangsa budidaya bandeng organik antara lain: ikan liar (payus, kakap, kerong-kerong, keting, dan sembilang), kepiting, serta ular.
Berikut beberapa hama yang sering terdapat pada tambak dalam budidaya bandeng organik: Ikan predator, Sero (musang air), Leseh (siput atau keong kecil pemakan plankton dan lumut), Ular, Manusia (paling merugikan),
Penyakit
Dalam cara budidaya bandeng organik agar cepat besar pada umumnya bebas dari parasit dan hampir tidak didapatkan organisme yang bersifat patogen. Hanya saja, ada satu masalah yang biasanya membuat bandeng menjadi tidak tumbuh secara optimal yang dikenal dengan istilah cild.
Gejala ini ditandai dengan tiba-tiba menjadi lemah, nafsu makan berkurang, dan sulit mengalami pemudaran warna yang nampak nyata setelah 3 - 4 hari. Penyakit ini jarang mengakibatkan kematian, tetapi menyebabkan bobot badan ikan menurun dan kemungkinan meningkatkan peluang untuk dimangsa predator.
Cara Budidaya Bandeng Organik Agar Cepat Besar - Panen dan Paca Panen
Panen merupakan perjalanan akhir dari suatu proses budidaya. Bagi pembudidaya, saat ini menjadi momen yang sangat dinanti-nantikan.
Pemanenan
Panen dilakukan berdasarkan pertimbangan ukuran atau permintaan konsumen, biasanya antara 100 - 600 g/ekor. Para petambak juga melakukan panen atas dasar pertimbangan ekonomi. Beberapa metode pemanenan budidaya ikan bandeng dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya sebagai berikut:
Sistem Serang
Dengan cara ini mudah sekali untuk dilakukan berikut penjelasannya:
Kurangi air ditambak sebatas ikan bandeng dapat bergerak.
Aliri air kembali melalui pintu air.
Bandeng akan menuju sumber air dimana air dekat pintu masuk tambak.
Tinggal lakukan penangkapan ikan bandeng.
Menggunakan Alat Tangkap
Jika ingin melakukan pemanenan bandeng dengan mudah, dapat menyediakan alat tangkap berupa jaring insang atau gill net. Dengan melintangkan jaring pada tambak, kemudian ditarik pada satu arah sisi tambak saja. Ikan bandeng organik yang berusaha keluar akan terjerat dan tersangkut dijaring.
Sistem Pengeringan
Pada umumnya cara lain yang dilakukan oleh petani tambak dalam panen adalah dengan cara mengeringkan tambaknya. Akan tetapi keadaan air tidak benar-benar kering. Air harus disisakan pada bagian caren. Dengan demikian bandeng akan berkumpul dalam caren tersebut.
Sistem Bunuh
Panen bandeng bisa juga dilakukan dengan secara total, yaitu pemberian saponin ke dalam tambak. Air tambak yang sudah bercampur saponin akan mematikan ikan bandeng secara serentak. dengan demikian, bandeng dengan mudah dapat dipungut dan dikumpulkan.
Demikian sobat sedikit ulasan tentang cara budidaya bandeng organik agar cepat besar ini, semoga bermanfaat dan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan untuk kita semua pada jenjang budidaya jenis ikan lainnya.
Baca juga:
-Cara Terbaru Budidaya Ikan Gabus (Kutuk) Di Kolam Tanah, Terpal, & Beton dengan Hasil Melimpah
-Cara Budidaya Ikan Discus dan Merawatnya Serta Harganya Sekarang Ini
-Cara Budidaya Ikan Black Molly Terlengkap
Sumber:
http://www.pertanianku.com/tag/ikan-bandeng/