Cara Memulai Usaha Ternak Lele dari Awal Hingga Panen
Cara budidaya ikan lele di kolam tanah sangatlah mudah dan tidak membutuhkan biaya yang banya. Berbeda dengan di kolam terpal, karena biaya ternak lele di kolam terpal lumayan banyak, akan tetapi simpel. Cara usaha ternak lele ini dapat Anda mulai dari membuka usaha kecil-kecilan dulu di sekitar rumah.
Pada kesempatan kali ini info ikan ingin membahas cara usaha ternak lele dumbo di kolam tanah dulu. Hal ini karena mudah dilakukan oleh pemula sekalipun. Tak membutuhkan biaya yang banyak.
Baca juga: Budidaya Ikan Lele Organik Hemat Pakan Hasil Melimpah
Langkah-Langkah Cara Memulai Usaha Ternak Lele
Sebagai Langkah awal cara usaha ternak lele kita sediakan dulu sebuah kolam tempat menampung ikan lele.Cara Usaha Ternak Lele - Persiapan Kolam
Tanaha yang akan digunakan sebagai kolam pembesaran lele dumbo bisa berasal dari tanah pekarangan yang dimiliki di sekitar rumah, atau dengan cara menyewa.
Sebaiknya untuk pemula peternak lele yang belum pernah mengelola kolam perikanan, alangkah baiknya memanfaatkan tanah yang tersedia dengan apa adanya, hitung-hitung sebagai bahan percobaan dan menggali pengalaman.
Jika pandangan mengenai tanah untuk usaha ternak lele sudah siap, langkah selanjutnya adalah menggali tanah dengan cangkul, sekop, dan peralatan lainnya.
Ukuran ideal untuk usaha ternak lele memang tidak ada batasannya, bisa sangat kecil, sedang maupun luas. Ukuran kecil misalnya 4 m, lebar 2 m, sampai ukuran kolam di bawah 100 m persegi masih dikategorikan kolam ukuran kecil.
Namun, hasil panen dari kolam tersebut sudah bisa dijual dan cukup menghasilkan uang untuk tambahan belanja rumah tangga. Ukuran kolam antara 100 -200 m2 sudah dikatakan budidaya skala sedang, dan ukuran kolam ternak lele di atas 1000 m2 relatif besar.
mcdayfish.blogspot.com |
Kedalam Kolam Ternak Lele yang Ideal
kedalaman kolam 100 - 150 cm2 sudah cukup baik. Dasar kolam perlu dibuatkan kemalir memanjang diagonal, dan sudut-ke sudut yag dalamnya sekitar 30 cm tujuannya bila nanti ikan lele dipanen dan airnya dikuras, kemalir ini akan menampung lele sementara, dan lele akan berkumpul di sepanjang kemalir, sehingga memudahkan penangkapannya.
Kolam di bagian bawah perlu dibuat agak miring, semakin ke bawah semakin sempit supaya pematang tidak longsor karena terkikis air.
Setelah kolam digali, kemudian didiamkan atau dibiarkan selama kurang lebih 1 bulan supaya kuman, bakteri, atau virus yang ada disekitar bekas galian menjadi mati karena panas matahari, dan udara bebas dari senyawa kimiawi tanah.
Hal ini perlu dilakukan agar kesehatan ikan nantinya terjamin, tidak mudah terserang penyakit. Pengeringan kolam perlu dilakukan dan suatu keharusan sebelum kolam ditaburi kapur dan pupuk.
Cara usaha ternak lele untuk kolam yang disediakan ini untuk budidaya ini perlu dilengkapi saluran pemasukan maupun pengeluaran air, gunanya untuk memudahkan dan mempercepat pengurasan saat ikan dipanen.
Cara Usaha Ternak Lele - Tahap Pemupukan Kolam
Setelah kolam dikeringkan tahap cara usaha ternak lele selanjutnya adalah pemupukan.
Pemupukan bisa menggunakan pupuk organik, yaitu kotoran hewan, biasanya kotoran ayam, atau pupuk non organik, TSP dan Urea. Untuk dosis pupuk kandang sekitar 0,5 - 1 per m2, dan pupuk TSP serta urea masing-masing 20 - 30 gram per m2 luas kolam.
Pemupukan ini tujuannya untuk menciptakan pakan alami berupa plankton hewani. Setelah beberapa hari pemupukan zooplankton akn muncul dengan sendirinya, termasuk kutu air, cacing, protozoa, dan sebaginya.
Pemupukan ini cukup sekali dilakukan sampai lele dumbo dipanen, dari sejak benih ditebar hingga 3 - 5 bulan sudah bisa dipanen.
Jadi pemupukan tidak perlu diulang. Sehabis ikan lele dipanen biasanya kolam dikeringkan lagi dan dilakukan pemupukan kembali untuk memulai usaha ternak lele atau pembesaran berikutnya.
Cara Usaha Ternak Lele - Pengapuran Kolam Budidaya
Tahapan cara usaha ternak lele kali ini pengapuran kolam perlu dilakukan untuk membunuh kuman-kuman yang munngkin ada di sekitar kolam, selain itu pengapuran bertujuan untuk menjaga tingkat keasaman kolam.
Yang biasa disebut dengan PH. Dosis pengapuran adalah 200 - 300 gram per m2. Kapur yang digunakan yaitu kapur pertanian. Cara pemberiannya ditaburkan secara merata di dasar kolam. Jika kolam luasnya 100 m2, berarti perlu diberi kapur sebanyak 20 - 30 kg.
upbat.blogspot.com |
RudiTamagochi.blogspot.com |
Pengisian Air Kolam
Cara usaha ternak lele pada tahap ini merupakan sebuah keharusan. Pengisian air kolam dilakukan secara bertahap. Mula-mula setinggi 30 cm kemudian didiamkan 2 - 3 hari, supaya kapur dan pupuk yang telah ditaburkan bereaksi.
Hari berikutnya diisi air kembali sampai mencapai 60 cm, dan kemudian diisi lagi mencapai ketinggian 1 m sudah cukup. Untuk kedalaman kolam 1 m, tinggi air harus dibawahnya, yat=itu sekitar 70 cm.
Pengisian air bisa dilakukan melalui peralon dai sumbernya, bisa dari air sungai, saluran irigasi sawah atau air sumur.
Setelah kolam berisi air sesuai yang dikehendaki antara 70 - 100 cm, kemudian dibiarkan sampai 2 minggu, supaya plankton tumbuh. Tanda bahwa air kolam telah ditumbuhi plankton bila warna iar menjadi hijau.
Jika dikehendaki air kolam selalu mengalir, sehingga terjadi pergantian air perlu diukur seberapa debit air yang dibutuhkan. Karena lele dumbo menyukai perairan yang tidak terlalu deras airnya.
mcdayfish.blodspot.com |
csoanimalfarm.blogpot.com |
Cara Usaha Ternak Lele - Tahap Penebaran Benih
Setelah kira-kira satu bulan sejak kolam diisi air, dan kolam sudah nampak ditumbuhi plankton, benih sudah bisa ditebarkan.
Idealnya padat penebaran antara 40 - 50 ekor per m2 dengan ukuran benih 3 - 5 cm atau ukuran 5 - 7 cm.
Penebaran benih yang ukurannya masih kecil yaitu 1 - 2 cm atau umur 2 minggu sejak menetas resikonya cukup tinggi, karena benih ukuran tersebut masih sangat lemah. Sebaiknya jika membeli benih ukuran dari 3 cm.
Jika benih di dapat dari membeli, perlu diperhatikan bahwa membeli benih sebaiknya pada sore hari atau pagi hari supaya tidak stress karena kepanasan. Disamping itu kantong plastik atau wadah lainnya untuk mengangkut beih perlu diberi oksigen dan cara membawanya perlu hati-hati.
mancingikan.net |
deweezz.com |
Cara Penebaran Benih Usaha Ternak Lele
Cara penebaran benih dari wadah benih ke dalam kolam tidak langsung dilepas begitu saja, tapi perlu diadaptasikan beberapa jam supaya terjadi penyesuaian lingkungan.
Dari pengalaman petani cara usaha ternak lele, sering terjadi benih yang telah ditebar di kolam beberapa hari kemudia banyak yang mati. Kematian benih setelah ditebar terjadi karena beberapa sebab. Berikut sebab benih mati setelah ditebar:
- Wadah yang digunakan untuk mengangkut kurang memenuhi syarat teralalu sempit sehingga kepadatan melampaui normal.
- Terlalu banyak goncangan di perjalanan.
- Udara yang sangat panas saat membawa benih.
- Kualitas benih yang kurang baik.
- harus memperhatikan cara membawanya,
- Tidak terlalu banyak kena sinar matahari atau goncangan,
- Wadah harus memenuhi syarat dengan diberi oksigen,
- Benih benar-benar berkualitas baik, yaitu tempat yang dipercaya seperti Balai Benih Ikan (BBI) dinas perikanan atau petani ikan lele yang telah banyak pengalamannya.
Cara Melepas Benih Ke Kolam
caranya melepas benih adalah wadah dibuka, air kolam diambil sedikit, misalnya 1 - 2 liter dituangkan ke wadah tempat benih kemudian dibiarkan beberapa menit, lalu dituangi air kolam lagi 1 jam, kemudian biarkan benih yang ada di wadah keluar dengan sendirinya.
Cara Usaha Ternak Lele - Pemeliharaan Pembesaran
Kegiatan pemeliharaan pada usaha ternak lele dumbo di kolam tanah meliputi beberapa pakan, pengontrolan kolam terhadap ketinggian air, pematang, fluktuasi suhu, dan kegiatan lain sampai lele siap untuk dipanen.
1. Pemberian Pakan
Cara usaha ternak lele tahap penting adalah pemberian pakan yang bergizi. Meskipun di kolam tanah telah tersediapakan alami, tetapi pakan buatan seperti pellet khususnya harus selalu diberikan setiap hari 2 - 3 kali dengan ditaburkan merata di kolam secara sedikit-sedikit dengan kandungan protein minimal 30%.
Pemberian pakan pellet sebaiknya melihat kecil besar benih lele, maksudnya bila masih tahap benih sebaiknya sebaiknya pellet yang diberikan ukuran kecil, setelah menginjak dewasa besar barulah pellet ukuran besar bisa diberikan.
Selain pellet, pakan jenis lain bisa diberikan sebagai variasi, misalnya ulat dari kotoran ayam, cacing tanah, cacahan belut, cacahan bangkai tikus yang telah dibakar, atau variasi pakan pellet lainnya.
Pemberian pakan pellet tersebut tentu saja setelah lele cukup besar, atau setelah lele umur 2 bulan. Hendaknya petani usaha ternak lele bisa mencari pakan alternatif sehingga tidak tergantung pada pakan pellet saja, karena harga pakan pellet relatif mahal.
youtube.com |
willinovian.blogspot.com |
2. Cara Usaha Ternak Lele - Tahap Pengontrolan Kolam
Kolam perlu diperhatikan dari ketinggian air, karena kolam tanah tentu air akan segera mengalami penyusutan baik melalui penguapan maupun perembasan dinding-dinding kolam, sehingga jika nampak sekali air surut perlu dilakukan penambahan.
3. Fluktuasi Suhu
Cara Usaha Ternak Lele tahap ini juga sangat penting. Dari pemantauan di lapangan sering terjadi fluktuasi suhu, atau perubahan suhu secara tiba-tiba, dari panas tiba-tiba berubah menjadi dingin, atau sebaliknya.
Perubahan suhu secara mendadak memang sulit diterka datangnya, tetapi perlu di atasi, jika tidak lele pasti akan terkena dampaknya yaitu tiba-tiba banyak yang mati. Terlebih lagi lele pada usia benih.
Anda bisa menutup kolam dengan tutup seng, atau anyaman bambu atau penutup lain. Atau bisa juga air ditambah melalui saluran peralon untuk beberapa saat. Cara lain adalah menggunakan aerator (Penggerak sirkulasi air).
4. Masa Panen
Cara usaha ternak lele yang dinanti-nantikan. Jika pemberian pakan teratur, pemeliharaan baik, lele yang dipelihara di kolam tanah dapat dipanen pada umur antara 3 - 4 bulan, dari benih ukuran 3 - 5 cm, dengan bobot rata-rata per ekor antara 100 - 300 gram.
kadang-kadang saat dipanen bobot dan berat ikan lele dumbo antara satu dengan yang lainnya tidak sama (tidak seragam), ada yang sudah sangat besar menca[ai 300 gram namun ada pula yang masih sangat kecil kurang dari 100 gram.
Cara Memanen Usaha Ternak Lele
Cara memanen bisa secara total, yaitu dengan cara dikeringkan atau bisa dipanen hanya sebagian, terutama yang sudah besar.Jika dipanen semua akan lebih mudah mengerjakannya, seluruh pembuangan air dibuka setelah air surut ikan lele bisa diserok dengan serokan, atau menunggu benar-benar habis airnya, lele akan berkumpul di kemalir dan tinggal ditangkap.
Demikian sobat penjelasan singkat tentang cara usaha ternak lele dari awal hingga panen ini. Semoga bermanfaat dan dapat meambahkan wawasan serta pengetahuan untuk kita semua. Selamat mencoba ternak lele.
Berbagai sumber petani budidaya lele.
Baca juga:
- Larva Lele Mati Setelah Menetas? Ini Dia Penyebab dan Solusinya
- Panduan Lengkap Cara Ternak Ikan Lele
- Cara Terlengkap Budidaya Ikan Lele di Kolam Tembok
- Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal yang Menguntungkan
- Penyebab Ikan Lele Banyak yang Mati