Biologi Belut sebagai Ikan Konsumsi
Apakah belut itu? bagaimana bentuknya? Memang jika dilihat dari bentuk dan namanya, maka akan ada kontradiksinya, bagaimana tidak?
Belut dikatakan jenis ikan, hingga terkenal dengan nama ikan belut. Namun belut yang termasuk jenis ikan ini mempunyai bentuk yang tidak mirip dengan ikan.
Lazimnya memang ikan berbentuk lonjong atau seperti terpedo hingga mudah meluncur di air. Juga bangsa ikan lain mempunyai sirip untuk berenang. Berikut kita akan megenal biologi belut secara detail sebagai ikan konsumsi.
Biologi Belut Sebagai Ikan Konsumsi yang Banyak Dicari
Bentuk belut memang lain dari ikan lain. Bentuknya bulat panjang seperti ular. Lalu kalau ikan-ikan lain mempunyai sirip, maka untuk belut ini siripnya tinggal di punggung yang amat halus.Juga ada sedikit di daerah ekor dan dubur, itu juga sedikit dan halus. Sedangkan lainnya tidak ada.
Ciri-Ciri Khusus Ikan Belut
Di jaman dahulu memang ikan belut ikan tidak pernah diusahakan sebagai ikan kultur di kolam-kolam. Karena memang orang masih beranggapan bahwa amat mustahil bisa ternak belut.
Namun, setelah orang mengetahui, terutama di daerah tongkok dan taiwan, belut dapat diternak dan juga dagingnya merupakan makanan yang enak.
Barulah orang mencoba-coba. Ternyata membuahkan hasil dari cobaannya tersebut banyak diantaranya yang berhasil dengan baik.
Bahkan menurut seorang peternak belut, penghasilan dari ternak belut sangatlah menguntungkan. Apalagi sekarang banyak yang menyukai terutama di negara Jepang sering minta kiriman.
Walaupun untuk itu belum dapat dilaksanakan pengiriman, karena memang selain stok tidak ada juga kurang modal.
Namun, permintaan permintaan itu telah cukup menggembirakan, hingga keyakinan akan dapat maju, usaha belut terus ditingkatkan dengan secara intensif.
Di Indonesai ini memang ada 3 jenis ikan yang sering disebut sebagai ikan belut. Walaupun sebenarnya masing-masing ikan itu mempunyai nama sendiri-sendiri, namun masyarakat kita telah salah kaprah dan mengatakan bahwa itu adalah belut.
Perbedaan Antara Belut Jantan dan Betina
Ciri-Ciri Belut Jantan dan Betina
Ciri-Ciri Belut Jantan:
- Ukuran kepela dan tengkuk Besar
- Warna tubuhnya abu-abu
- Kebeningan/transparan sisi sisi perut kasar dan tidak bening.
Ciri-Ciri Belut Betina:
- Ukuran kepala dan tengkuk relatif kecil
- memiliki warna tubuh hijau muda pada punggungnya dan kuning pada perutnya.
- Kebeningan halus dan bening, mudah terlihat butiran-butiran telurnya, bila sudah mengandung.
Tanda dan ciri-ciri ini hanya patokan saja, hingga dengan demikian maka kurang eksak kalau dijadikan patokan yang universal.
Sampai saat ini belum bisa menentukan seberapakah sebenarnya besar kepala belut jantan dikatakan besar, dan seberapakah kecilnya belut betina yang dikatakan kecil.
Keunikan dari Penelitian Biologi Belut
Bahwa belut yang masih muda dan dewasa selalu berjenis kelamin betina. Sedangkan belut yang sudah tua dan mempunyai panjang badan serta tubuh yang lebih besar pasti jantan.Hanya sayang memang, walaupun bagaimana kita belum juga dapat megetahui dengan persis berapa panjang dan besar ukuran belut jantan dan berapa pula panjang badan dan besarnya untuk betina.
Demikian inilah beberapa ulasan biologi belut sebagai ikan konsumsi yang banyak dicari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba memelihara.