Tips Memberikan Makan Koi Kecil Muda dan Dewasa untuk Warna yang Bagus
Memberikan Makan Koi infoikan.com Sudah tahu jenis pakan koi untuk warna? Atau ingin tahu berapa kali sehari memberi makan ikan koi dengan merek pakan yang bagus?
Pemberikan pakan koi sebaiknya dilakukan dengan tepat, dari volume takaran, jenis , ukuran, dan waktu pemberiannya.
Jika pemberian pakan tidak dilakukan dengan tepat, pertumbuhan koi bisa terhambat dan warna tubuhnya bisa memudar.
Dengan demikian, penampilan dan ketajaman warna koi kurang memuaskan.
Volume Pemberian Pakan
Jumlah pakan yang diaplikasikan atau diberikan pada koi sebaiknya dilakukan dengan tepat. Sebaiknya tidak terlalu berlebihan dan kekurangan.
Pelet yang terlalu berlebihan, jika tak dimakan akan menyebabkan produksi kotoran ikan lebih banyak.
Jika kolam tidak dilengkapi dengan filter air, sisa pakan dan kotora ikan koi yang mengendap terlalu lama akan membusuk dan mengeluarkan zat amonia (NH3) yang bersifat racun bagi ikan.
Anak koi (baby) adalah koi yang berumur kurang dari 1 tahun. Ukuran panjang tubuh sekitar 15 – 25 cm.
Berat tubuh anakan koi sebanyak 5% dari berat tubuhnya atau sekitar 2,5 – 5 gram/ekor/hari.
Memberikan Makan Koi Muda
Koi muda (young) adalah koi yang berumur sekitar 2 tahun. Ukuran panjang tubuh sekitar 25 – 45. Berat koi muda antara 100 – 200 gram.
Pakan yang bisa diberikan koi muda sebanyak 5% dari berat tubuhnya atau 5 – 10 gram/ekor/hari.
Koi dewasa (adult) adalah koi yang berumur 3 tahun ke atas. Ukuran panjang tubuh koi dewasa sekitar 45 – 65 cm. Berat tubuh antara 500 – 1 kg.
Pakan yang bisa diberikan pada koi dewasa sebanyak 5% dari berat tubuhnya atau 20 – 50 gram/ekor/hari.
Karena koi terus mengalamai pertumbuhan, otomatis pakan yang dibutuhkan juga bertambah.
Jumlah pakan yang diberikan pada koi sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhannya.
Setelah memberikan pakan koi, pemilik koi harus mengamati (sekitar 5 menit) jumlah pelet yang mampu dihabiskan ikan koi.
Dengan cara ini, jumlah pakan yang dibutuhkan koi bisa diperkirakan oleh pemelihara.
Untuk penggemar koi yang jarang memperhatikan jumlah pakan yang diberikan berdasarkan bobot ikan, cara ini cukup mudah dan efektif untuk diterapkan.
Pakan yang diberikan pada koi, jenis dan ukurannya harus tepat. Pada fase pertumbuhan tertentu, kebutuhan pakan ikan berbeda – beda.
Pada anakan koi yang berumur 5 – 6 hari, jenis pakan yang diberikan adalah pakan alami, seperti ganggang, kutu air, dan infusoria.
Anakan koi juga bisa diberikan pakan yang berbentuk tepung, misalnya tepung udang.
Untuk koi muda dan dewasa, jenis pakan yang diberikan umumnya berupa pakan pelet.
Selain mengandung gizi yang tinggi, pakan alami sebaiknya disesuaikan dengan ukuran bukaan mulut pada fase larva.
Kutu air selalu bergerak dalam air sehingga merangsang larva untuk memangsanya.
Setelah berumur 2 minggu, koi bisa diberi pakan cacing sutera. Karena ukuran mulut ikan koi pada fase ini sudah sanggup menelan cacing sutera.
Setelah berumur 3 minggu, koi bisa diberikan pakan pelet hingga dewasa.
Masalah waktu pemberian pakan di kalangan penggemar koi dibedakan masalah tujuannya, yakni untuk tujuan pemeliharaan atau untuk kontes.
Jika bertujuan pemeliharaan, waktu pemberian pakan digolongkan berdasarkan jenis kolamnya.
Jenis kolam meliputi kolam pembesaran dan kolam hobi. Untuk kepentingan kontes, pemberian pakan harus mempertimbangkan kualitas dan kuantitas.
Baca juga: Makanan Ikan Koi Selain Pelet Agar Cepat Besar
Pembesaran kolam koi biasanya memanfaatkan kolam tanah. Alasannya, kolam tanah (muddy pond) memiliki ukuran yang cukup luas, layaknya danau atau empang.
Di dalam kolam tanah banyak tersedia makanan alami. Kondisi seperti sangat menunjang pertumbuahn ikan koi.
Di kolam tanah, koi lebih leluasa bergerak ke sana kemari hingga membuat koi menjadi cepat lapar.
Koi yang lapar akan memiliki respon makan yang tinggi, sehingga pertumbuhannya akan semakin cepat besar.
Pemberikan pelet bisa dilakukan secara intensif, yakni dua kali sehari setiap pagi dan sore.
Pemberian pagi hari antara pukul 07.00 – 09.00 WIB. Pada interval waktu ini, suhu air dalam kondisi hangat yakni kisaran 25 – 27 derajat C.
Suhu air yang sangat bisa meningkatkan nafsu makan koi. Suhu air yang terlalu rendah (dingin) atau terlalu tinggi (panas) bisa mengakibatkan koi tidak bernafsu makan.
Frekuensi pemberian pakan pada anakan koi dianjurkan setiap 2 jam sekali.
Untuk 30 ekor koi dengan berat total 1.500 gram dibutuhkan pakan sebanyak 75 gram perhari (sekitar 2,5 gram/ekor/hari).
Pemberian pakan dimulai dari pukul 07.00 – 17.00 WIB sebanyak 5 kali dalam satu hari.
Untuk koi muda, dianjurkan memberikan makan setiap 3 jam sekali. Yakni 3 – 4 kali dalam sehari.
Sedangkan untuk koi dewasa, pemberia pakan dianjurkan setiap 5 jam sekali dari pukul 07.00 – 17.00 WIB sebanyak 2 kali dalam sehari.
Interval pemberian pakan dilakukan setiap 5 jam sekali denga pertimbangan koi dewasa memiliki cara makan yang lebih lambat dengan anakan dan koi muda.
Dengan interval waktu memberikan makan koi dan jumlah pakan yang teratur, diharapkan pertumbuhan koi menjadi bagus dan cepat besar.
Karena, pemberian pakan yang tidak diatur bisa berpengaruh buruk terhadap koi.
Pemberikan pakan koi sebaiknya dilakukan dengan tepat, dari volume takaran, jenis , ukuran, dan waktu pemberiannya.
Jika pemberian pakan tidak dilakukan dengan tepat, pertumbuhan koi bisa terhambat dan warna tubuhnya bisa memudar.
Dengan demikian, penampilan dan ketajaman warna koi kurang memuaskan.
Volume Pemberian Pakan
Jumlah pakan yang diaplikasikan atau diberikan pada koi sebaiknya dilakukan dengan tepat. Sebaiknya tidak terlalu berlebihan dan kekurangan.
Pelet yang terlalu berlebihan, jika tak dimakan akan menyebabkan produksi kotoran ikan lebih banyak.
Jika kolam tidak dilengkapi dengan filter air, sisa pakan dan kotora ikan koi yang mengendap terlalu lama akan membusuk dan mengeluarkan zat amonia (NH3) yang bersifat racun bagi ikan.
Memberikan Makan Koi
Pemberian Pakan Anak Koi
Anak koi (baby) adalah koi yang berumur kurang dari 1 tahun. Ukuran panjang tubuh sekitar 15 – 25 cm.
Berat tubuh anakan koi sebanyak 5% dari berat tubuhnya atau sekitar 2,5 – 5 gram/ekor/hari.
Memberikan Makan Koi Muda
Koi muda (young) adalah koi yang berumur sekitar 2 tahun. Ukuran panjang tubuh sekitar 25 – 45. Berat koi muda antara 100 – 200 gram.
Pakan yang bisa diberikan koi muda sebanyak 5% dari berat tubuhnya atau 5 – 10 gram/ekor/hari.
Memberikan Makan Koi Dewasa
Koi dewasa (adult) adalah koi yang berumur 3 tahun ke atas. Ukuran panjang tubuh koi dewasa sekitar 45 – 65 cm. Berat tubuh antara 500 – 1 kg.
Pakan yang bisa diberikan pada koi dewasa sebanyak 5% dari berat tubuhnya atau 20 – 50 gram/ekor/hari.
Karena koi terus mengalamai pertumbuhan, otomatis pakan yang dibutuhkan juga bertambah.
Jumlah pakan yang diberikan pada koi sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhannya.
Setelah memberikan pakan koi, pemilik koi harus mengamati (sekitar 5 menit) jumlah pelet yang mampu dihabiskan ikan koi.
Dengan cara ini, jumlah pakan yang dibutuhkan koi bisa diperkirakan oleh pemelihara.
Untuk penggemar koi yang jarang memperhatikan jumlah pakan yang diberikan berdasarkan bobot ikan, cara ini cukup mudah dan efektif untuk diterapkan.
Jenis dan Ukuran Pakan Koi
Pakan yang diberikan pada koi, jenis dan ukurannya harus tepat. Pada fase pertumbuhan tertentu, kebutuhan pakan ikan berbeda – beda.
Pada anakan koi yang berumur 5 – 6 hari, jenis pakan yang diberikan adalah pakan alami, seperti ganggang, kutu air, dan infusoria.
Anakan koi juga bisa diberikan pakan yang berbentuk tepung, misalnya tepung udang.
Untuk koi muda dan dewasa, jenis pakan yang diberikan umumnya berupa pakan pelet.
Selain mengandung gizi yang tinggi, pakan alami sebaiknya disesuaikan dengan ukuran bukaan mulut pada fase larva.
Kutu air selalu bergerak dalam air sehingga merangsang larva untuk memangsanya.
Setelah berumur 2 minggu, koi bisa diberi pakan cacing sutera. Karena ukuran mulut ikan koi pada fase ini sudah sanggup menelan cacing sutera.
Setelah berumur 3 minggu, koi bisa diberikan pakan pelet hingga dewasa.
Waktu Memberikan Makan Koi
Masalah waktu pemberian pakan di kalangan penggemar koi dibedakan masalah tujuannya, yakni untuk tujuan pemeliharaan atau untuk kontes.
Jika bertujuan pemeliharaan, waktu pemberian pakan digolongkan berdasarkan jenis kolamnya.
Jenis kolam meliputi kolam pembesaran dan kolam hobi. Untuk kepentingan kontes, pemberian pakan harus mempertimbangkan kualitas dan kuantitas.
Baca juga: Makanan Ikan Koi Selain Pelet Agar Cepat Besar
Memberikan Makan Koi untuk Pemeliharaan
Pembesaran kolam koi biasanya memanfaatkan kolam tanah. Alasannya, kolam tanah (muddy pond) memiliki ukuran yang cukup luas, layaknya danau atau empang.
Di dalam kolam tanah banyak tersedia makanan alami. Kondisi seperti sangat menunjang pertumbuahn ikan koi.
Di kolam tanah, koi lebih leluasa bergerak ke sana kemari hingga membuat koi menjadi cepat lapar.
Koi yang lapar akan memiliki respon makan yang tinggi, sehingga pertumbuhannya akan semakin cepat besar.
Memberikan Makan Koi berupa Pelet
Pemberikan pelet bisa dilakukan secara intensif, yakni dua kali sehari setiap pagi dan sore.
Pemberian pagi hari antara pukul 07.00 – 09.00 WIB. Pada interval waktu ini, suhu air dalam kondisi hangat yakni kisaran 25 – 27 derajat C.
Suhu air yang sangat bisa meningkatkan nafsu makan koi. Suhu air yang terlalu rendah (dingin) atau terlalu tinggi (panas) bisa mengakibatkan koi tidak bernafsu makan.
Memberikan Makan Koi di Kolam Hobi
Frekuensi pemberian pakan pada anakan koi dianjurkan setiap 2 jam sekali.
Untuk 30 ekor koi dengan berat total 1.500 gram dibutuhkan pakan sebanyak 75 gram perhari (sekitar 2,5 gram/ekor/hari).
Pemberian pakan dimulai dari pukul 07.00 – 17.00 WIB sebanyak 5 kali dalam satu hari.
Untuk koi muda, dianjurkan memberikan makan setiap 3 jam sekali. Yakni 3 – 4 kali dalam sehari.
Sedangkan untuk koi dewasa, pemberia pakan dianjurkan setiap 5 jam sekali dari pukul 07.00 – 17.00 WIB sebanyak 2 kali dalam sehari.
Interval pemberian pakan dilakukan setiap 5 jam sekali denga pertimbangan koi dewasa memiliki cara makan yang lebih lambat dengan anakan dan koi muda.
Dengan interval waktu memberikan makan koi dan jumlah pakan yang teratur, diharapkan pertumbuhan koi menjadi bagus dan cepat besar.
Karena, pemberian pakan yang tidak diatur bisa berpengaruh buruk terhadap koi.