Jenis Ikan Baronang (Siganus Sp.) dan Gambarnya Lengkap
Jenis Ikan Baronang infoikan.com Sudah tahu habitat ikan baronang? Atau ingin tahu gambar ikan baronang terbesar?
Rasanya tak lengkap jika hanya tahu jenis ikan laut tanpa menggali lebih dalam lagi secara detail akan nama satu persatu setiap ikan tersebut.
Misalnya baronang, salah satu nama ikan laut yang ternyata masih memiliki beberapa macam warna dan tentunya mempunyai nama yang berbeda.
Khusus bagi sobat pembudidaya dapat mengetahui lebih dalam klasifikasi serta keistimewaan ikan baronang ini.
Tak hanya itu, nama ilmiah ikan baronang juga sangat penting untuk diketahui bagi hoobis, karena merupakan salah satu yang membedakan antar baronang.
Berikut ringkasan singkat klasifikasi jenis ikan baronang beserta gambarnya yang berhasil diketahui dunia.
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Superkelas: Osteichthyes
Kelas : Actinopterygii
Subkelas : Neopterygii
Infrakelas : Teleostei
Superordo : Acanthopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Siganidae
Genus : Siganus
Baca juga:
Budidaya Ikan Baronang di KJA beserta Gambarnya
Nama Nama Ikan Laut Dangkal dan Dalam Bisa Dikonsumsi
Jenis Ikan Kuwe dan Gambarnya Beserta Klasifikasinya
Beronang batik dikenal juga dengan beronang tutam atau layak tutam, merupakan spesies yang berukuran besar.
Ukuran yang sering tertangkap mencapai 35 cm/ekor dan berat sekitar 800 gr/ekor. Namun, beronang batik dapat mencapai 1 kg/ekor dan panjang mencapai 40 cm/ekor.
Nama beronang batik diberikan kepada beronang ini, karena pada tubuhnya terdapat garis berkelok seperti motif pakaian batik, beronang batik mempunyai sisi tubuh tertutup oleh garis berkelok seperti cacing, sirip ekor sedikit cekung dan duri terakhir pada sirip dubur sedikit memanjang.
Memiliki 13 jari-jari lunak pada sirip punggung, 7 jari-jari keras dan 9 jari-jari lunak pada sirip anal/ dubur. Lebar badannya mencapai 1,9-2,2 kali lebih pendek dari panjang standar.
Beronang batik merupakan ikan herbivora. Makanannya berupa lumut, alga, lamun, dan sebagainya.
beronang lada mempunyai tubuh berwarna abu - abu kebiruan dan bagian bawahnya berwarna keperakan dengan beberapa bintik sebesar bola mata berwarna orange, bercak besar berwarna kuning terdapat di bawah sirip punggung, sirip ekor, bagian punggung yang lunak, dan sirip dubur memiliki deretan berwarna gelap.
Karena bintik - bintik pada tubuhnya itu, beronang ini disebut beronang lada. Lebar badan beronang lada sekitar 1,8-2,3 kali lebih pendek dari panjang standar.
Beronang lada memiliki 17 jari-jari keras dan 10 jari-jari pada sirip punggung, 7 jari-jari keras dan 9 jari - jari lunak pada sirip dubur. Sirip ekor berbentuk segi atau sabit pada ikan-ikan dewasa.
Beronang lada juga merupakan ikan herbivora. Makanannya berupa lumut, alga, dan sebagainya.
Beronang pada tingkat larva memakan plankton dan menjadi herbivora di saat mulai aktif mencari makan.
Beronang lingkis adalah spesies yang telah di budidayakan. Beronang lingkis mempunyai tubuh oval, agak tinggi dan pipih.
Bentuk lengkung kepala bagian atas agak cembung sampai di atas mata, agak cekung.
Moncong tumpul dengan lubang hidung mempunyai tonjolan yang akan hilang apabila ikan telah dewasa.
Sesuai dengan morfologi dari gigi dan saluran pencernaannya, yaitu mulutnya kecil, mempunyai gigi seri pada masing-masing rahang, gigi geraham berkembang sempurna, dinding lambung agak tebal, usus halusnya panjang dan mempunyai permukaan yang luas, beronang termasuk pemakan tumbuh - tumbuhan, tetapi kalau di budidayakan beronang juga memakan makanan apa saja yang diberikan seperti pakan buatan.
Beronang di golongkan sebagai herbivora. Makanannya berupa lumut, alga, lamun, dan sebagainya.
Beronang pada tingkat larva memakan plankton dan menjadi herbivora di saat mulai aktif mencari makan.
Walaupun pemakan tumbuhan, daam pemeliharaannya ikan beronang dapat juga menerima makanan berupa pelet, tepung ikan, cacahan ikan, atau kerang-kerangan.
Disebut beronang tulis karena pada tubuhnya terdapat garis melengkung pada pertengahan dan sisi tubuh bawah.
Beronang tulis mempunyai punggung berwarna perunggu gelap dan agak pucat di bagian perut.
Bintik - bintik biru terdapat pada kepala dan sisi tubuh bagian atas, serta garis melengkung pada pertengahan dan sisi tubuh bawah. Lebar badan sekitar 2,0-2,3 kali lebih pendek dari panjang standar.
Selain itu terdapat baronang tompel (Siganus stellatus), baronang batik (Siganus vermiculatus), baronang kalung (Siganus virgatus), baronang kunyit (Siganus puellus), dll.
Namun dikarenakan populasinya yang sudah langka, jenis - jenis ikan baronang yang terakhir ini mulai jarang ditemukan.
Rasanya tak lengkap jika hanya tahu jenis ikan laut tanpa menggali lebih dalam lagi secara detail akan nama satu persatu setiap ikan tersebut.
Misalnya baronang, salah satu nama ikan laut yang ternyata masih memiliki beberapa macam warna dan tentunya mempunyai nama yang berbeda.
Khusus bagi sobat pembudidaya dapat mengetahui lebih dalam klasifikasi serta keistimewaan ikan baronang ini.
Tak hanya itu, nama ilmiah ikan baronang juga sangat penting untuk diketahui bagi hoobis, karena merupakan salah satu yang membedakan antar baronang.
Berikut ringkasan singkat klasifikasi jenis ikan baronang beserta gambarnya yang berhasil diketahui dunia.
Jenis Ikan Baronang
Klasifikasi Ilmiah Ikan BaronangKingdom : Animalia
Filum : Chordata
Superkelas: Osteichthyes
Kelas : Actinopterygii
Subkelas : Neopterygii
Infrakelas : Teleostei
Superordo : Acanthopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Siganidae
Genus : Siganus
Baca juga:
Budidaya Ikan Baronang di KJA beserta Gambarnya
Nama Nama Ikan Laut Dangkal dan Dalam Bisa Dikonsumsi
Jenis Ikan Kuwe dan Gambarnya Beserta Klasifikasinya
Jenis Ikan Baronang BATIK
Beronang batik dikenal juga dengan beronang tutam atau layak tutam, merupakan spesies yang berukuran besar.
Ukuran yang sering tertangkap mencapai 35 cm/ekor dan berat sekitar 800 gr/ekor. Namun, beronang batik dapat mencapai 1 kg/ekor dan panjang mencapai 40 cm/ekor.
Nama beronang batik diberikan kepada beronang ini, karena pada tubuhnya terdapat garis berkelok seperti motif pakaian batik, beronang batik mempunyai sisi tubuh tertutup oleh garis berkelok seperti cacing, sirip ekor sedikit cekung dan duri terakhir pada sirip dubur sedikit memanjang.
Memiliki 13 jari-jari lunak pada sirip punggung, 7 jari-jari keras dan 9 jari-jari lunak pada sirip anal/ dubur. Lebar badannya mencapai 1,9-2,2 kali lebih pendek dari panjang standar.
Beronang batik merupakan ikan herbivora. Makanannya berupa lumut, alga, lamun, dan sebagainya.
Jenis Ikan Baronang Lada
beronang lada mempunyai tubuh berwarna abu - abu kebiruan dan bagian bawahnya berwarna keperakan dengan beberapa bintik sebesar bola mata berwarna orange, bercak besar berwarna kuning terdapat di bawah sirip punggung, sirip ekor, bagian punggung yang lunak, dan sirip dubur memiliki deretan berwarna gelap.
Karena bintik - bintik pada tubuhnya itu, beronang ini disebut beronang lada. Lebar badan beronang lada sekitar 1,8-2,3 kali lebih pendek dari panjang standar.
Beronang lada memiliki 17 jari-jari keras dan 10 jari-jari pada sirip punggung, 7 jari-jari keras dan 9 jari - jari lunak pada sirip dubur. Sirip ekor berbentuk segi atau sabit pada ikan-ikan dewasa.
Beronang lada juga merupakan ikan herbivora. Makanannya berupa lumut, alga, dan sebagainya.
Beronang pada tingkat larva memakan plankton dan menjadi herbivora di saat mulai aktif mencari makan.
Jenis Ikan Baronang Lingkis
Beronang lingkis adalah spesies yang telah di budidayakan. Beronang lingkis mempunyai tubuh oval, agak tinggi dan pipih.
Bentuk lengkung kepala bagian atas agak cembung sampai di atas mata, agak cekung.
Moncong tumpul dengan lubang hidung mempunyai tonjolan yang akan hilang apabila ikan telah dewasa.
Sesuai dengan morfologi dari gigi dan saluran pencernaannya, yaitu mulutnya kecil, mempunyai gigi seri pada masing-masing rahang, gigi geraham berkembang sempurna, dinding lambung agak tebal, usus halusnya panjang dan mempunyai permukaan yang luas, beronang termasuk pemakan tumbuh - tumbuhan, tetapi kalau di budidayakan beronang juga memakan makanan apa saja yang diberikan seperti pakan buatan.
Beronang di golongkan sebagai herbivora. Makanannya berupa lumut, alga, lamun, dan sebagainya.
Beronang pada tingkat larva memakan plankton dan menjadi herbivora di saat mulai aktif mencari makan.
Walaupun pemakan tumbuhan, daam pemeliharaannya ikan beronang dapat juga menerima makanan berupa pelet, tepung ikan, cacahan ikan, atau kerang-kerangan.
Jenis Ikan Baronang Tulis
Beronang tulis mempunyai punggung berwarna perunggu gelap dan agak pucat di bagian perut.
Bintik - bintik biru terdapat pada kepala dan sisi tubuh bagian atas, serta garis melengkung pada pertengahan dan sisi tubuh bawah. Lebar badan sekitar 2,0-2,3 kali lebih pendek dari panjang standar.
Jenis Ikan Baronang Populer di Indonesia
Di Indonesia secara umum dikenal Baronang susu (Siganus canaliculatus), baronang lada (Siganus guttatus) dan baronang angin (Siganus javus), dari ketiga jenis itu yang paling banyak ditemui adalah baronang susu.Selain itu terdapat baronang tompel (Siganus stellatus), baronang batik (Siganus vermiculatus), baronang kalung (Siganus virgatus), baronang kunyit (Siganus puellus), dll.
Namun dikarenakan populasinya yang sudah langka, jenis - jenis ikan baronang yang terakhir ini mulai jarang ditemukan.
SUmber: